Peretas Mungkin Telah Mengeksploitasi Sistem Keamanan pada Apple

Apple telah merilis pembaruan untuk memperbaiki kelemahan keamanan pada perangkat iPhone, iPad, dan Mac-nya, yang dikatakan telah "dieksploitasi secara aktif" oleh peretas.

Perusahaan teknologi mengatakan perangkat lunak baru "memberikan pembaruan keamanan penting dan direkomendasikan untuk semua pengguna".

Cacat itu dapat memungkinkan peretas untuk mengambil kendali penuh atas perangkat yang terpengaruh, menurut pakar industri.

Pembaruan telah tersedia untuk iPhone 6s dan versi lebih baru, iPad Pro, iPad Air 2 dan versi lebih baru, serta iPad generasi ke-5 dan versi lebih baru.

Ini juga tersedia untuk iPad mini 4 dan versi yang lebih baru dan iPod touch (generasi ke-7). Pengguna Mac yang menjalankan macOS Monterey juga didorong untuk memperbarui.

Apple mengatakan peretas menggunakan kelemahan itu untuk menyusup ke WebKit, mesin yang menggerakkan browser web Apple Safari. 

Perusahaan teknologi itu mengatakan eksploitasi itu dapat digunakan oleh peretas jika pengguna mengakses "konten web yang dibuat dengan jahat".

Sejauh ini belum ada laporan yang dikonfirmasi tentang kasus-kasus tertentu di mana kelemahan keamanan telah digunakan terhadap orang atau perangkat.

Baca Juga : Geng peretas klaim telah mencuri data AMD

Pembaruan perangkat lunak adalah bagian sehari-hari (dan terkadang menjengkelkan) dari kehidupan teknologi modern kita, tetapi ini adalah satu pembaruan yang tidak boleh diabaikan.

Dunia keamanan siber benar-benar khawatir tentang potensi kekuatan yang dapat digunakan peretas jika mereka menargetkan perangkat yang rentan terhadap serangan ini.

Jadi masuk akal untuk memeriksa pengaturan pada peralatan Apple Anda dan menginstal tambalan.

Lebih baik lagi - aktifkan pembaruan otomatis.

Bagi sebagian besar pengguna, tidak ada yang perlu panik karena tidak ada saran bahwa peretas telah mengeksploitasi celah keamanan untuk meluncurkan serangan massal terhadap masyarakat umum.

Juga harus dikatakan bahwa protes di media sosial tentang pembaruan keamanan mungkin berlebihan.

Apple telah merilis pembaruan keamanan darurat serupa sepanjang tahun - terakhir di bulan Maret - tanpa banyak keriuhan atau kepanikan.